CINTAKU TERKUBUR DENGAN JASAD ISTRIKU

Aku laki2 yang berusia 29 tahun,aku menikah denga nanik yang kini telah menjadi almarhum setelah melahirkan putra pertamaku.aku begitu kehilangan dan sempat mengatakan berjanji di makam istriku a

ku tidak akan menikah lagi dan hanya aku curahkan kasih sayangku ini pada putraku..

6 tahun sudah kematian istriku,aku mengenal wanita yang baru bekerja di kantorku..

Dia tidak cantik,tapi begitu lincah,teman2ku banyak yang suka padanya..

Tapi aneh wanita itu sering kali memberikan perhatian lebih padaku..

Di sering menunjukan sikap yang berlebihan sehingga membuatku risih melihatnya,sering aku marah padanya karena perhatianya itu,karena aku gak mau memberi dia harapan karena aku berjanji tidak akan menikah lagi..

Tapi semakin aku manjauh semakin wanita itu mendekat dengan memberikan perhatian untuku dan keluargaku terutama putraku.

sudah sering kali,aku jelaskan,bahwa hatiku tidak akan bisa menrima sosok wanita lagi,karena cintaku ikut terkubur dengan jasad istriku.

Hampir 3 tahun sudah perkenalanku dengan wanita itu,aku berusaha menjauh walaupun dia tetap memberika perhatian untuku dan putraku..

Sering ku nasehati agar dia mencari laki2 lain untuk mencintai,tp dia persikukuh aku lah laki2 yang di inginkan itu.

Hingga kejadian itu tak aku inginkan itu pun terjadi,saat dia membelikan hadiah ulang tahun putraku,kabar duka itu aku dengar dari sahabatku,bahwa ada bom di kuningan dan kaca akibat ledakan bom itu menimpah wanita.

Aku tak tahu,kenapa dadaku terasa sesak mendengar berita itu,hampir tidak percaya aku coba sekali lagi lihat di berita di tv,memang ada bom di daerah kuningan jakarta,

Aku bergegad mencari tahu keadaan wanita,hingga kabar aku dengar dia ada di salah satu rumah sakit,

Aku menjenguk dia,dan yang aku tahu kaki kirinya harus di amputasi karena rusak parah akibat keruntuhan kaca,

Sempat aku meneteskan air mata,aku merasa kasihan..

Kini wanita itu,kelihatan putus asa dengan hidupnya,banyak teman2 kantorku menganjurkan aku untuk menghiburnya tp semua tidak ada gunanya..

Kini udah beberapa tahun,kami saling berteman dia tetap tinggal rumah ingin aku menikah i nya..

Tapi dia sering mengatakan aku menikah inya bukan karena cinta tapi belas kasihan..

Jujur cintaku hanya satu untuk istriku seorang,tapi aku berusaaha ingin wanita memahami aku agar kami rasa cinta itu bisa tumbuh saat kami menikah nanti..

Tapi dia sampai saat ini dia tetap menolak karena dia tahu aku mengajak menikah karena aku tahu keadaan dia saat ini,yaitu menjadi wanita yang cacad..

Ku ingin membahagiakan dengan caraku sendiri walaupun cinta tak tumbuh di hatiku untuknya..

Aku bingung...ingin rasanya membuka hati..tapi entah hati ini tetap untuk dia yang sudah tiada. aku harap dia paham itu dan mengijinkan aku menikah i nya agar aku biza membahagiakanya.

APA AKU SALAH MENIKAHI NYA TANPA ADA RASA CINTA..??