Blogroll

Wednesday, 20 July 2016

MENJADI SESEORANG YANG DIINGINKAN OLEH SANG PENCIPTA

Kala itu awalku masuk dunia perkuliahan,masa dimana pergaulan mulai merayuku untuk lebih bebas dalam mengekspresikan jiwa,mulai dari fashion hingga ingin menjalin asmara.Tak ku pungkiri aku yang mulai mendewasa ingin terlihat cantik dan telah jatuh cinta,dengan berbagai cara dari berpakaian style modern yang jika kuingat membuat luka.Masa itu aku bahagia jika ada pria yang menggoda,yahhh dalam artian bertanya ‘lagi apa?’ sudah makan?.
Disetiap momennya tak bisa kuhindari,tapi aku juga tak berhenti bersyukur karena kelakuanku hanya sebatas dunia maya semata.dan belum pernah ku terjatuh dalam sentuhan para pria. syukur kala itu nurani ku masih bercahaya hingga tak sampai membuat noda.

sampai disitu..... entah mengapa sikapku ini membuat resah dan gelisah aku bertanya: Inikah kelakuanku sebagai seorang muslimah? Mengabaikan syariat dan terlena dalam maksiat.Tidak tak bisa aku biarkan,dan aku bergerak mencari jalan,jalan yang dapat membuat hatiku tenang dan aku mulai membaca alquran dan aku menemukan sebuah ayat yang artinya: Allah tidak akan mengubah keadaan suatu kaum kecuali dia sendiri yang mau mengubahnya terlebih dahulu.Dan aku pun tersenyap dalam airmata,mungkin inilah jawaban untuk ku merubah keadaan seperti yang diinginkan Tuhan.
Dan kumulai dengan bismillah.aku dipertemukan dengan sebuah organisasi islam dan akupun mulai mengkaji islam dengan keseriusan yang mendalam,ku korek setiap detail kehidupan seperti apakah sesosok manusia yang dinginkan Tuhan? Jawaban nya sangat cepat kutemukan.Aku yang kala itu berpakaian jauh dari syariah mulai berubah tanpa berpikir resah walau akhlaku belum begitu indah namun ku mulai berpakain sesuai syariah.yang telah jelas terdapat dalam alquran surah Al-ahzab:59 yang mengatur bagaiamana cara berpakaian perempuan.
Setelah hari itu akupun mencoba menjadi sesosok muslimah yang diinginkan oleh sang pencipta,menutup aurat dengan sempurna dan jauh dari hiasan dunia.Namun semua tak seindah aku bayangkan ternyata menjadi sesosok yang diinginkan sang pencipta tidak cukup merubah diri semata karena diluar sana penuh cacian dan hinaan yang menerpa,sungguh jalan ini pahit karena ku tau jalan menuju yang engkau inginkan ya Allah adalah jalan yang harus dilalui dengn berbagai cobaan karena itu sebagai ujian yang menguatkan apakah aku serius dalam perubahan.
Setelah beberapa minggu berbuah hasil yang aku inginkan membungkam hinaan mereka dengan senyuman dan keikhlasan.akhirnya hinaan itu tak lagi mendatang dan kutukan mereka berbuah menjadi pujian.
Aku terus larut dalam perubahan yang Dia inginkan,jika dulunya aku terus sering online sekarang ku ganti dengan membaca Alquran.luar biasa perubahan yang aku rasakan tanpa memikirkan kutukan yang mereka lemparkan.Memang pedih jika menggingat masa laluku yang suram namun kutau semua itu ternilai bukan pada awal kehidupan namun bagaimana akhir kehidupan yang akan ku emban.Bagaimana aku menikmati proses yang penuh lika liku cobaan dan sekarang berbuah keberhasilan. Dan semakin besar hidayah menyapaku sampai tiba dimana saat ini aku mampu memakai cadar sebagai penambah hijabku dalam ketaatan.
Alhamdulillah aku pun sekarang menjadi pengemban dakwah walau aku tak pantas mengatakan nya namun kupantaskan agar mampu menggapai JannahNya.Semua berhak menjadi seseorang yang diinginkan oleh Tuhan,sekelam apapun masa silam jangan kurung dirimu dalam kegelapan.Perubahan ada pada mereka yang ingin berubah engkau masih suci dimasa depanmu maka jangan campurkan kisah suram yang menjatuhkan untuk perubahan.
Inilah cerita kehidupan yang pernah aku rasakan.. Mari berubah menjadi sesosok yang dinginkan oleh sang pencipta bukan manusia.

go Hijrah..................
TINTA AKHWAT PENDOSA

By Bidadari Besi (Yusliani)

No comments:

Post a Comment