Kita semua hidup atas dasar keyakinan yang satu, kita adalah hamba Allah, Allah adalah satu - satunya tuhan, sehingga sudah memang seharusnya setiap apa yang kita miliki dimaksimalkan untukNya. Setiap apa yang kita lakukan, entah kebaikan atau keburukan, semua akan tercatat sebagai penentu kehidupan setelah ini. Sebagai penenti nasib kelak atas diri ini.
Tentu sebagai seorang muslim, kita sangat ingin tempat kembali kita nanti adalah sebaik - baiknya tempat kembali, tempat yang tiada pernah ada duanya, tempat yang belum pernah dilihat oleh mata, didengar oleh telinga, dan tak akan pernah bisa terbayangkan akal manusiawi
Hari ini kita sama - sama memandang dunia penuh dengan kenikmatan, penuh dengan senyuman anugerah. Tak ada yang kurang sama sekali, semua lebih dari cukup, bernapas lega, mau kemanapun hati sesuka
Ya, itulah kondisi kita saat ini, aman damai tentram, tanpa usikan fisik penjajahan
Pernahkah berpikir utk bahkan sekedar merasa kita adalah seorang palestina? Yang bahkan untuk memenuhi hajat kesehariannya perlu waspada terhadap gelontaran bom dimana - mana? Kekhawatiran akan peluru tak terduga dimana - mana?